Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Selasai Ikut Retret, Siap Bersinergi dengan Pemerintah Pusat

Malutzone – Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, bersama Wakil Wali Kota Ahmad Laiman, telah selesai mengikuti kegiatan retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.

Retret yang berlangsung dari tanggal 21 Februari hingga 28 Februari 2025 ini diikuti oleh 493 kepala daerah (KDH) serta wakil kepala daerah (WKDH) dari seluruh Indonesia.

Presiden Prabowo Subianto saat menutup kegiatan menekankan pentingnya kekompakan, hilirisasi, industrialisasi, serta semangat patriotisme dan nasionalisme sebagai kunci percepatan pembangunan daerah dan kesejahteraan rakyat.

Selama delapan hari mengikuti retret, para kepala daerah mendapatkan banyak wawasan dan inspirasi yang akan diterapkan di daerah masing-masing.

Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, usai megikuti retret menyampaikan, kegiatan ini menjadi momen penting bagi para kepala daerah untuk memperluas relasi dan memahami strategi pembangunan yang lebih efektif.

“Hari ini kita telah selesai mengikuti retret gelombang pertama di Akmil Magelang. Apa yang kita dapatkan di retret ini nanti akan kita terapkan di daerah dengan dukungan dari pemerintah pusat,” ujarnya Jumat (28/2/2025).

Ia mengungkapkan, materi yang didapat saat mengikuti retret sangatlah bermanfaat bagi kepala daerah sebagi pemimpin yang memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar.

“Materi yang kami dapat sangat membantu kami dalam memimpin daerah ke depan. Terima kasih kepada panitia penyelenggara, yaitu BPSDM Kemendagri, yang telah sukses menggelar acara ini,” ucapnya.

Senada, Wakil Wali Kota Tidore Ahmad Laiman mengatakan, materi yang disampaikan dalam retret ini mendorong para kepala daerah untuk melakukan berbagai terobosan demi kemajuan daerah.

“Materi yang disampaikan sangat bermanfaat untuk mensinergikan kebijakan daerah dengan skema yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat. Ini adalah kesempatan luar biasa bagi kepala daerah, terutama yang baru menjabat,” katanya.

Apalagai kata dia, daerah memerlukan sumber daya dan dukungan dana, serta political will dari pemerintah pusat untuk merealisasikan program pembangunan di daerah.

“Yang menarik, arahan dari Presiden Prabowo sangat selaras dengan visi misi kami, memberikan energi baru untuk melanjutkan program-program visi-misi serta janji politik ke depan,” tukasnya.

Retret ini ditutup secara resmi oleh Presiden Prabowo Subianto dan dihadiri oleh para menteri Kabinet Merah Putih, Panglima TNI, serta Kapolri. Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum bagi para kepala daerah untuk membawa perubahan positif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah masing-masing.