Malutzone – Sebanyak 18 Calon Aparatur Sipil Negara (CPNS) golongan III di Pemerintah Kota Tidore Kepulauan mengikuti pelatihan dasar di aula Dinas Pendidikan Kota Tidore, Selasa (23/9/2025).
Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, pelatihan dasar bagi CPNS harus dimaknai sebagai suatu proses perubahan cara berpikir dan cara bertindak.
Tujuannya kata Wali Kota, untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat, dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab serta memperkuat profesionalisme maupun kompetensi bidang.
“Setiap tahapan pelaksanaan pelatihan dasar ini, harus diikuti dengan baik dan tekun, sebagai bagian dari pendidikan formal dalam berkarier di lingkungan birokrasi pemerintahan,” katanya.
“Mengikuti pendidikan dan pelatihan haruslah dipandang sebagai proses awal saudara-saudara untuk memberdayakan dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) maupun potensi diri sendiri, sehingga nantinya saudara siap menjadi abdi masyarakat dan abdi negara yang profesional dalam melayani masyarakat,” tambahnya.
Sinen kembali mengingatkan kepada para peserta pelatihan dasar agar tidak melewati setiap tahapan dalam proses pelatihan. Hal ini agar para CPNS bisa maksimal di unit kerja masing-masing.
“Kami mengharapkan kehadiran Calon Pegawai Negeri Sipil muda di jajaran Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, hendaknya mampu memperkuat dan meningkatkan kinerja Pemerintah Kota Tidore Kepulauan secara umum serta memiliki kemampuan beradaptasi, siap ditempatkan di mana saja, menjunjung tinggi idealisme dan bekerja keras sesuai dengan kemampuan dan mau meningkatkan kompetensi dan kemampuan,” katanya.
Selain itu, Wali Kota juga meminta untuk dilakukan tes urine pada para CPNS yang ikut pelatihan dasar. Jika ditemukan ada yang positif maka akan dibatalkan pengangkatannya.
“Sebagai seorang abdi negara kita harus bersama sama untuk memberantas narkoba ini, maka dalam waktu yang dekat ini seluruh pegawai yang berada pada Dinas, Badan dan Bagian akan dilakukan tes narkoba,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Badan BKPSDM Kota Tidore Kepulauan Rusdi Thamrin menyampaikan, kegiatan tersebut bertujuan untuk membentuk calon pegawai yang profesional, berkarakter yang membentuk sikap perilaku bela negara, nilai-nilai dasar PNS dan peran PNS dalam NKRI serta menguasai tugasnya.
“Perlu kami laporkan peserta Latsar pada tahun ini sebanyak 18 orang yang terdiri dari 16 orang tenaga kesehatan dan 2 orang tenaga teknis,” kata Thamrin dalam laporannya.
Adapun struktur kurikulum kata dia, terbagi dua yakni kurikulum pembentukan karakter PNS dan kurikulum penguatan kompetensi teknis bidang tugas yang akan dilaksanakan selama 76 hari.
